kievskiy.org

Ezra Walian Gabung Persik Kediri, Arthur Irawan Buka Suara: Beberapa Kali Melawan Dia, Sangat Sulit

Mantan pemain Persik Kediri yang kini aktif di manajemen, Arthur Irawan, merespon kabar bergabungnya Ezra Walian. Selengkapnya.
Mantan pemain Persik Kediri yang kini aktif di manajemen, Arthur Irawan, merespon kabar bergabungnya Ezra Walian. Selengkapnya. /Instagram @ezrawalian

PIKIRAN RAKYAT - Mantan pesepak bola berusia 31 tahun yang pernah merumput di Persik Kediri, Arthur Irawan, menanggapi rumor yang menyebutkan bahwa klub yang berbasis di Kota Kediri, Jawa Timur, itu berminat mendatangkan Ezra Walian untuk musim depan.

Arthur, yang setelah pensiun dari sepak bola dikabarkan akan terjun di bagian manajemen Persik, menyatakan bahwa Ezra, pemain berusia 26 tahun yang saat ini membela Persib Bandung, adalah pemain yang bagus. Musim ini, Ezra mencetak dua gol dan tiga assist yang membantu Persib meraih gelar juara Liga 1 Indonesia.

"Ezra adalah pemain yang sangat bagus. Saya telah beberapa kali melawan dia dan selalu sulit menghadapi pemain seperti Ezra karena dia tipikal pemain yang bisa mencetak gol dan memberikan assist. Dia adalah pemain ofensif dengan teknik tinggi," kata Arthur saat ditemui di Jakarta Selatan, Jumat 14 Juni 2024.

Arthur menambahkan bahwa kabar tersebut masih sebatas rumor. Namun, jika Macan Putih berhasil mendapatkan pemain sekelas Ezra musim depan, ia akan sangat senang.

"Jika memang rezekinya di Persik, tentu kita akan menerima pemain sebagus dia. Tapi kembali lagi, semua itu masih rumor dan saya belum tahu apakah dia masih punya kontrak di Persib atau tidak. Semoga saja terwujud dan dia bisa bermain di Persik," jelasnya.

Baca Juga: Daftar Calon Pengganti Ezra Walian Jika Hengkang dari Persib, Nomor 1 Gelandang Persija Jakarta

Komposisi Pemain Persik Kediri di Musim Depan

Belum lama ini, Persik Kediri baru saja melepas empat pemainnya, yaitu Irfan Bachdim, Miftahul Hamdi, Hari Nasution, dan Flavio Silva.

Ketika ditanya tentang alasan kepergian Irfan Bachdim yang didatangkan pada putaran kedua musim lalu, Arthur mengatakan bahwa mantan penggawa timnas Indonesia itu tidak melanjutkan kerja samanya dengan Persik karena alasan keluarga.

"Musim lalu dia bermain bagus dan sangat membantu tim baik di lapangan maupun sebagai pemimpin di luar lapangan. Tapi mungkin keputusan untuk hengkang bukan dari manajemen Persik karena Persik ingin dia tetap bertahan, namun mungkin dia harus lebih dekat dengan keluarganya di Bali," ungkap Arthur.

Arthur juga memaparkan rencana Persik untuk musim depan. Ia menyatakan bahwa tim kebanggaan Persik Mania itu masih akan dilatih oleh Marcelo Rospide, yang akan dibantu oleh Johan Prasetyo dan Alfiat sebagai asisten pelatih, Vitor Tinoco sebagai pelatih fisik, Carlos Salomao yang bertanggung jawab melatih penjaga gawang, dan Zulfikar sebagai analis.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat