PIKIRAN RAKYAT - Di tengah ramainya penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), beredar pesan berantai dalam aplikasi WhatsApp yang menyebutkan bahwa Gojek akan memberikan tunjangan dana senilai Rp 2 juta untuk para mitra pengemudi ojek online.
Pesan berantai tersebut pun mengatakan agar mitra pengemudi ojek online tetap dapat mempunyai penghasilan sementara selama PSBB berlangsung.
"Info Penting: Rekan mitra Gojek, kami selaku Gojek Indonesia sangat mengkhawatirkan Mitra. Untuk itu kami memberi dana pinjaman sebesar Rp 2 juta terkait COVID-19 di mana virus ini sangat berbahaya. Maka untuk para mitra dianjurkan berdiam diri di rumah," tulisnya.
Baca Juga: Cair April Bersama KIP, Simak Besaran Anggaran PKH yang Kini Diberikan Tiap Bulan
Dalam informasi tersebut juga disebutkan dana pinjaman akan dikirim melalui aplikasi akun pengemudi.
Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiranrakyat-depok.com dengan judul "Cek Fakta: Hoak Kabar Gojek Beri Pinjaman Dana Rp 2 Juta Agar Pengemudi Tetap di Rumah"
Nantinya setelah kondisi kembali normal dan para pengemudi beraktivitas seperti sedia kala uang pinjaman akan dipotong melalui pembayaran perjalanan yang masuk ke akun masing-masing pengemudi.
Baca Juga: Cicilan Mulai Rp 3 Jutaan Bisa Bawa Pulang Sigra, ini Promo Daihatsu April 2020
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Turn Back Hoax Mafindo, Chief Corporate Affairs Gojek Nila Marita menegaskan informasi tersebut merupakan berita palsu, pihaknya tidak memberikan dana pinjaman senilai Rp 2 juta kepada mitra pengemudinya.