PIKIRAN RAKYAT – Presiden Joko Widodo menyampaikan, dia melihat peluang Indonesia untuk menjadi negara dengan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2030, meski dunia sedang dilanda krisis global.
Hal ini disampaikan melalui Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
“Presiden Jokowi menyampaikan, di tengah krisis global, kita justru melihat peluang bagi Indonesia. Tahun 2030, Indonesia diproyeksikan menjadi negara dengan ekonomi digital terbesar se-Asia Tenggara,” tutur Erick seperti dikutip dari unggahan Instagramnya, Senin, 26 September 2022.
Baca Juga: Heboh Ledakan di Asrama Polisi Sukoharjo, Tim Gabungan Polri Turun Tangan
Menurut Erick, untuk mencapai hal tersebut, kuncinya ada di digitalisasi.
Ia menyebut, dirinya telah mendorong Kementerian BUMN untuk membangun sistem ekonomi digital yang terintegrasi.
“Untuk menggapai cita-cita itu, kuncinya: digitalisasi. Karena itu, saya mendorong Kementerian BUMN dan seluruh perusahaan BUMN untuk membangun ekosistem digital yang terintegrasi,” ujarnya.
Demi mewujudkan digitalisasi tersebut, Presiden Jokowi juga mendorong startup atau perusahaan rintisan membantu Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) tersambung ke platform digital.
Dorongan ini melihat pada kenyataan di lapangan bahwa jumlah UMKM yang tersambung dengan platform digital masih sangat kecil.