PIKIRAN RAKYAT - Sejak 15 Desember 2022 hingga8 Januari 2023, Tim Satuan Tugas Natal & Tahun Baru(Satgas Nataru) PT Pertamina Patra Niaga telah siaga di jalur strategis dan wisata untuk memastikan kehandalan pasokandan layanan BBM, LPG dan Avtur untuk masyarakat yang bermobilisasi
Turun langsung ke lapangan sejak Selasa (20/12), Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, memastikankesiapan pasokan energi dalam kondisi aman. Alfian sekaligus hadir memberikan apresiasi kepada tim Pertamina Siaga yang bertugas selama momen Nataru.
Alfian dan manajemen Pertamina Patra Niaga fokus melakukan peninjauan di wilayah-wilayah yang diperkirakanmengalami peningkatan mobilitas selama Nataru seperti di Tol Trans-Jawa, yakni SPBU Rest Area KM 57 ruas Tol Jakarta-Cikampek, layanan Kiosk Pertamina Siaga di ruas Tol Cipali, hingga SPBU Rest Area KM 379 ruas Tol Batang-Semarang.
Baca Juga: Hasil Persib vs Persita: Tampil Pincang, Maung Bandung Tundukkan Pendekar Cisadane 1-0
Menurut Alfian, sebagai Sub Holding Commercial & Trading Pertamina yang bergerak di bidang penyaluran energi, di momen Nataru kali ini Pertamina Patra Niaga berkomitmen memberikan layanan yang optimal untuk masyarakat yang tengah berpergian merayakan Hari Raya Natal, maupun berlibur bersama keluarga.
“Pertamina Patra Niaga berkomitmen menjamin ketersediaanenergi bagi masyarakat melalui produk-produk berkualitasPertamina. Tim Pertamina Siaga juga siap melayanikebutuhan energi masyarakat, melalui layanan regulermaupun layanan tambahan, sehingga perjalanan di momenNataru ini bisa lebih aman dan nyaman,” tuturnya.
Alfian menjelaskan, Pertamina telah menyiagakan layanantambahan di jalur tol dan wisata. Sebanyak 54 Kiosk Pertamina Siaga, 496 motoris atau Pertamina Delivery Service (PDS), 192 mobil tanki standby, serta 1184 SPBU, 4186 pangkalan LPG Siaga, dan 8 titik Rumah Pertamina Siagasiaga melayani masyarakat yang bermobilisasi di penghujungtahun ini.
“Layanan-layanan tambahan tersebut kami siagakan di titikstrategis, diantaranya kami menyiapkan motoris untukantisipasi kemacetan, kemudian Rumah Pertamina Siaga, mobil tanki yang standby di SPBU, kemudian ada Pertashopdi lokasi-lokasi yang belum terdapat SPBU,” jelasnya.