kievskiy.org

Siapa Sangka, Lidi Indonesia Laku Diekspor dan Punya Harga Bagus

Ilustrasi perdagangan internasional.
Ilustrasi perdagangan internasional. /Pixabay/hectorgalarza

PIKIRAN RAKYAT - Lidi Sumatra Utara menembus pasar ekspor ke India dengan tahap awal pengapalan sebanyak 50 ton dengan nilai 23.250 dolar.

"Ekspor perdana lidi Sumut ke India itu merupakan lidi kelapa sawit dan lidi nipah, masing-masing 25 ton. Pengiriman pertama dilakukan awal November 2020 dan selanjutnya Desember 2020," ujar eksportir lidi Rianto Aritonang di Medan, Minggu 15 November 2020.

Menurut Rianto, materi ekspor selanjutnya adalah lidi kelapa, lidi nipah, dan lidi sawit. Masing-masing kontrak ekspornya sebanyak 50 ton dan 75 ton.

"Kontrak ke depan senilai 51.750 dolar. Untuk sementara, ekspornya masih ke India dan selanjutnya ke Pakistan dan Nepal," ujarnya.

Baca Juga: Pasien Covid-19 di ICU Wisma Atlet Kembali Meningkat, Dampak Libur Panjang Oktober

Importir di Nepal, katanya, pada tahap awal meminta lidi sebanyak 25 ton. Menurut Rianto, peluang ekspor lidi kelapa, sawit, dan nipah masih sangat besar karena kebutuhan India, Nepal, dan Pakistan masih cukup besar.

Ketersediaan bahan baku atau lidi di dalam negeri khususnya di Sumatra Utara, Riau, Jambi, dan Aceh cukup banyak karena ada perkebunan kelapa sawit dan kelapa.

"Perusahaan mengambil lidi itu dari petani dan pedagang pengumpul," ujar Rianto seperti diberitakan Antara.

Dia menyebutkan, harga lidi nipah lebih mahal dibanding lidi sawit.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat