PIKIRAN RAKYAT – Menjadi idola K-Pop yang terkenal di seluruh penjuru dunia, tak selalu menjadi hal yang menyenangkan.
Seperti banyak kasus yang dialami beberapa idol K-Pop yang kerap kali mendapatkan perlakuan buruk dari anti-fans, juga fans yang memiliki obsesi tinggi.
Hal tersebut sering kali terjadi dan membahayakan idola-idola K-Pop tersebut, maka dari itu pihak agensi mereka selalu membuat aturan tegas terhadap perlakuan buruk yang mengintai artisnya.
Baca Juga: Kemendikbud Izinkan Sekolah Tatap Muka, 2021 Bandung Tetap Terapkan Pembelajaran Jarak Jauh
Sama halnya dengan yang dilakukan agensi dari boyband BTS, pada 30 Desember 2020, Big Hit Entertainment merilis pembaruan tegas mengenai tindakan hukum terhadap netizen online.
Hal tersebut dilandaskan karena banyak netizen online yang menyerang artisnya dengan komentar-komentar jahat, juga menyebarkan berita palsu yang dirasa Big Hit Entertainment berbahaya bagi kondisi artis di perusahaannya.
Dalam pernyataan resmi agensi yang diposting melalui BTS Weverse, Big Hit Entertainment menekankan sikap konsisten mereka terhadap pemberi komentar jahat.
Baca Juga: Pembubaran Ormas dalam Perspektif HAM, Komnas HAM: Harus Sesuai Konstitusi
Big Hit Entertainment juga melakukan pemantauan terus-menerus terhadap aktivitas online, serta pembaruan tentang tuntutan hukum terkini atau yang sedang berlangsung.