PIKIRAN RAKYAT – Bulan Ramadhan kerap membuat umat muslim beramai-ramai untuk menimba ibadah bersama keluarga, tapi Ramadhan tahun ini dirasakan berbeda oleh Mark Sungkar.
Ramadhan penuh berkah justru menguak gejolak batin sentimentil bagi Ayah Zaskia Sungkar dan Shiren Sungkar itu.
Pasalnya, baru saja sembuh dari paparan wabah mematikan virus Covid-19, Mark Sungkar harus menghadiri sidang dugaan korupsi di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta Pusat, pada hari Selasa kemarin.
Menantu Irwansyah itu, yang seharusnya masih dalam pemulihan pascasembuh pun terpaksa menghadiri sidang dalam kondisi tubuh lemas.
Baca Juga: Persib vs Persija, Ezra Walian Percaya Diri Perdana Bermain pada Laga Bergengsi di Indonesia
Tak kuasa melihat kliennya dalam kondisi lemas, kuasa hukum Mark Sungkar mengungkapkan rasa miris dan sedihnya.
“Hari ini agendanya adalah pemeriksaan saksi, dan ini adalah agenda yang tertunda saat Pak Mark pertama kali positif Covid-19 satu bulan yang lalu. Tetapi faktanya, tadi Pak Mark belum bisa mengikuti persidangan sebagaimana mestinya, karena beliau sakit belum mampu menjalani proses sidang yang begitu panjang dan begitu rumit butuh konsentrasi tinggi, kondisinya masih lemah jadikan kasihan juga, jalannya juga masih tidakstabil,” ujar Fahri Bachmid,SH.
Meninjau kondisi Mark Sungkar yang masih lemas saat menjalani sidang dugaan korupsi, tim kuasa hukum Mark Sungkar pun mengungkapkan strategi baru, agar pria berusia 73 tahun itu dipindahkan dari LP Cipinang menjadi tahanan kota.
“Saya sebagai kuasa hukum telah mengajukan permohonan sekaligus permintaan kepada majelis hakim yang memeriksa tipikor ini untuk mempertimbangkan agar dibuat kebijakan penetapan agar Pak Mark dialihkan penahanannya menjadi tahanan kota,” katanya, seperti dikuti Pikiran-Rakyat.com dari video YouTube Indosiar, Rabu, 21 April 2021.