PIKIRAN RAKYAT - Kasus perundungan dan pelecehan seksual, diduga dialami oleh seorang karyawan di Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, hingga saat ini terus menjadi sorotan publik.
Sebab KPI pun dinilai lamban, menangani kasus perundungan dan pelecehan seksual yang sudah dialami korban, yakni MS, selama bertahun-tahun.
Apalagi sebelumnya korban sempat melaporkan hal itu kepada atasan, akan tetapi tindakan atasan hanya sebatas memindahkan ruangan korban dengan pelaku yang juga sebagai karyawan di KPI Pusat.
Bahkan, melalui kuasa hukum dari terlapor atau terduga pelaku perundungan dan pelecehan seksual, malah berencana melaporkan balik korban MS, akibat identitas pribadi mereka disebar melalui rilis atau pesan berantai di aplikasi perpesanan.
Baca Juga: Megawati Muncul di Tengah Isu Sakit, Hasto PDIP: Indonesia Heboh...
Kasus itu juga mengusik rasa peduli dari aktor sekaligus komika Kemal Palevi, dia meminta agar KPI segera menuntaskan kasus perundungan tersebut.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Kemal Palevi turut menyoroti sikap ketua KPI yakni Agung Suprio, yang menurutnya kasus ini malah mengkhawatirkan.
“Yang terhormat, Bapak Ketua KPI, sehat? Dari balasan Bapak di kolom komentar instagram, dan dari berita yang akhir-akhir ini saya baca, kok kayak mengkhawatirkan ya? Kalau lagi gak sehat, mending mundur atuh pak,” kata Kemal, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @kemalpalevi, Jumat, 10 September 2021.
Kemal Palevi meminta agar lebih baik Ketua KPI yakni Agung Suprio mundur dari jabatannya itu, sebab hal ini juga bukan tanpa alasan. Seperti diberitakan sebelumnya, Agung Suprio yang diundang dalam acara di salah satu televisi malah menolak masuk ke stage.