PIKIRAN RAKYAT - Komika Marshel Widianto menangis saat menceritakan momen dirinya datang ke Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan sebagai saksi kasus Dea OnlyFans.
Marshel Widianto mengaku dirinya dikerumuni awak media, sampai tidak bisa membuka mobilnya.
Saat itu ada sedikit masalah yang timbul ketika kepalanya terpentok kamera wartawan, Marshell Widianto kemudian mengatakan kata-kata yang dianggap mengumpat hingga masuk dalam headline berita.
"Saya buka (pintu mobil) itu saya gak dikasih ruang, udah turun saya kepentok kamera, terus ada orang yang bilang 'bang gak apa-apa kan bang?' terus gue bilang 'gue enggak apa-apa anyin**' jadi headline 'Marshel mengumpat' saya bilang aduh kok begitu," kata Marshel Widianto.
Marshel Widianto merasa sedih karena apa yang dilakukannya seolah dinilai merupakan suatu masalah besar di Indonesia.
"Sedih banget saya, dengan apa yang gue lakuin kayak kan gue enggak ngapa-ngapain gitu ya. Maksudnya gue enggak korupsi, gue gak nyolong, gue tidak melecehkan, gue tidak make orang terus bayar, gue enggak nonton bokep di ruang DPR, aneh banget gitu," ucap Marshel Widianto sambil menangis.
Sebelumnya, Marshel Widianto menceritakan kisah hidup Dea OnlyFans karena mendapat bully dari warga Twitter.
Baca Juga: Beli Konten Syur Dea OnlyFans, Marshel Widianto Mengaku Tak Menyangka Bakal Dipanggil Polisi