PIKIRAN RAKYAT – Pendaftaran Citayam Fashion Week (CFW) ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kemenkumham oleh Baim Wong dan Paula Verhoeven memicu reaksi dari masyarakat luas.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga turut menanggapi hal ini. Menurutnya, tidak semua urusan harus dilihat dari sisi komersialnya.
Komika Ernest Prakasa juga turut mengomentari langkah Baim Wong dan Paula Verhoeven itu.
“HAKI itu dibuat untuk melindungi kreator, agar pekerja kreatif bisa sejahtera dari ide & karya mereka sendiri. Bukannya dulu-duluan maen sikat mumpung belom ada yang daftarin. Tolong lah dipake akal sehat & hati nuraninya," sebut Ernest Prakasa melalui cuitan di akun Twitter @ernestprakasa pada 24 Juli 2022.
Baca Juga: Panglima TNI Andika Perkasa Beri Pesan Khusus untuk Dokter yang Autopsi Jenazah Brigadir J
Baim Wong kemudian muncul ke permukaan pada 25 Juli 2022. Dia menjelaskan maksud dan tujuan awal dia mendaftarkan Citayam Fashion Week ke Kemenkumham.
“Idenya sebenernya bukan HAKI, idenya itu kita adain kompetisi supaya Citayam Fashion Week ini ada,” sebutnya dalam video yang diunggah di kanal Youtube Baim Paula pada 26 Juli 2022.
Dia juga mengatakan, awalnya dia mencari tahu siapa pemilik HAKI dari Citayam Fashion Week ini. Dia mencari tahunya melalui Bonge dan seseorang yang disamarkan identitasnya pada tanggal 20 Juli 2022.
“Karena kalau HAKI itu ada saya mau meminta izin boleh gak? Yuk kita buat bareng, ternyata HAKI itu belum ada yang punya,” sebutnya.
Ayah dua orang anak ini mengatakan, dia tidak berniat untuk mengambil hak dari Citayam Fashion Week (CFW) begitu saja.