PIKIRAN RAKYAT - Mona Ratuliu mengaku tersayat hatinya saat anak kesayangannya mengidap depresi.
Bahkan, Mona Ratuliu sempat kebingungan dengan Mima Shafa yang menderita kecemasan tanpa sebab saat masih duduk dibangku sekolah dasar.
“Problemnya Mima tuh itu, sebenernya dari SD sih kita ngerasainnya. Tapi kita gak tahu apa, kadang-kadang Mima suka telepon ‘aku sesak nafas’ langsung dijemput dibawa ke UGD kirain kan asam lambung atau asma, tapi ternyata gak ada,” tutur Mona.
Setelah melakukan cek ke berbagai tenaga medis, Mona Ratuliu mendapatkan saran untuk membawa Mima Shafa ke psikolog.
Baca Juga: Viral! Wasit Kabur dari Pertandingan di Cirebon, Langsung Kena Bogem Mentah
Meski awalnya bingung dan tak terima anaknya diminta untuk berkunjung ke psikolog, Ia dan suami pun akhirnya melaksanakan saran itu.
“Bolak-balik begitu, terus akhirnya ditanya ‘ada masalah apa di sekolah, apa yang dipikirin’ coba deh ke psikolog. Lah ko ke psikolog, akhirnya kita coba jalanin ternyata sepertinya panic attack dan itu sudah terjadi dari SD,” ucapnya.
Mona mengaku Ia dulu buta soal kesehatan mental maka dari itu sulit menangani Mima.
“Tapi kita nggak tahu nih, karena kesehatan mental ini yang kita lalui ini kebingungan,” ujarnya.