PIKIRAN RAKYAT – Lesti Kejora dituding memanfaatkan anak untuk keluar dari masalah laporan hukum yang sudah dibuatnya.
Pasalnya sang penyanyi dangdut itu dituduh mempermainkan hukum dengan membuat laporan KDRT terhadap Rizky Billar, kemudian mencabutnya secara tiba-tiba dengan alasan anak.
Menanggapi itu, Ketua Komnas Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Arist Merdeka Sirait menduga adanya eksploitasi anak dalam hal tersebut.
“Saya menyoroti karena Lesti itu mencabut laporan dengan alasan demi kepentingan anak, saya sangat terkejut karena laporan KDRT sebelum itu tidak karena anak, tapi karena perselingkuhan,” ucapnya.
Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Gelar Acara Syukuran Setelah Berdamai, Lokasi Masih Misteri
Menurut pengalamannya selama ini, justru dalam kasus KDRT, anak selalu menjadi korban lantaran tidak memiliki kekuasaan.
“Karena KDRT itu selalu berhubungan dengan kekuasaan,” ujarnya.
Dijelaskan oleh Arist Merdeka Sirait, dalam kebanyakan kasus yang ditanganinya ketika terjadi kasus KDRT hubungan kekuasaan selalu bermain.
“Ketika KDRT dilakukan suami, terus istrinya tidak bisa melawan, maka yang jadi korban adalah anaknya karena tidak jarang pelampiasan,” kata Arist Merdeka Sirait seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Intens Investigasi.