PIKIRAN RAKYAT - Pendiri SM Entertainment, Lee Soo Man mengancam akan melaporkan perusahaannya terkait hubungan mereka dengan Kakao. Firma hukum Hwawoo sebagai perwakilan Lee Soo Man mengatakan bahwa Kakao membeli saham SM Entertainment diduga menggunakan cara yang ilegal.
Dalam pernyataan Hwawoo, mereka menceritakan awal perselisihan yang terjadi antara manajemen dan pemegang saham SM Entertainment, Lee Soo Man dan Align Partners, aktivis pemegang saham.
Align Partners membuat serangkaian proposal untuk menunjuk auditor untuk rapat pemegang saham rutin SM Entertainment tahun lalu. Sejak saat itu, ada berbagai perselisihan atas hak manajemen yang dilakukan pada Lee Soo Man, seperti meminta akses ke buku akuntansi dan catatan rapat dewan.
Pada 20 Januari, Lee Sung Soo, CEO SM Entertainment dan COO Tak Young Joon menyetujui proposal Align Partners tanpa konsultasi dengan Lee Soo Man. Tindakan tersebut dinilai semakin meningkatkan perselisihan antara perusahaan dengan Lee Soo Man.
"Jelas ini merupakan pelanggaran hukum komersial dan pasal-pasal yang terkait dengan hukum bagi dewan direksi SM Entertainment," kata firma hukum Hwawoo.
Baca Juga: Linkin Park Rilis Lagu Baru Berjudul Lost, Ada Suara Chester Bennington
Setelah itu, manajemen SM Entertainment secara sepihak mendistribusikan saham baru pada pihak ketiga, Kakao untuk memperluas jangkauan mereka. Hal itu dipercaya akan menguntungkan bahwa mereka demi bisa mengendalikan arah perusahaan.
Terkait masalah tersebut, Lee Soo Man menegaskan akan membawa masalah ini ke jalur hukum. "Kami akan memblokir upaya dewan direksi SM Entertainment melalui perintah pengadilan, melarang penerbitan saham baru, kami akan meminta pertanggungjawaban direktur atas hal ini baik secara perdata atau pidana," ujarnya.