PIKIRAN RAKYAT - Sebuah lagu rap kontroversial dari Israel dengan judul "Harbu Darbu" telah menimbulkan kehebohan karena menyerukan ancaman terhadap tokoh-tokoh terkenal seperti Bella Hadid dan Dua Lipa, serta menyematkan pesan kekerasan yang mengkhawatirkan. Lagu ini bahkan menjadi anthem tak resmi serangan brutal Israel terhadap Palestina.
Lagu ini dinyanyikan oleh rapper Israel bernama Ness dan Stille, dan telah menjadi hit yang menduduki puncak tangga lagu sejak dirilis pada November 2023.
Dalam liriknya, lagu tersebut mengandung seruan kekerasan terhadap pendukung Palestina, termasuk Bella Hadid, Dua Lipa, dan nama-nama lain yang dianggap musuh Israel.
"Mekhabel" dalam bahasa Ibrani berarti teroris, sementara "Mekhabella" dianggap sebagai versi perempuan dari istilah tersebut, dengan menyertakan nama Bella Hadid di dalamnya.
Selain itu, lagu tersebut juga memuji beberapa brigade Angkatan Pertahanan Israel dan mendorong tentara untuk mengumpulkan takik pada senjata mereka. Rapper Ness bahkan memuji serangan udara Israel di Gaza, dengan mengatakan, "Anda bisa merasakan getarannya sampai ke Tel Aviv."
Video yang beredar secara online menunjukkan tentara Israel menari dan menyanyikan lagu "Harbu Darbu" dari tank dan kendaraan lapis baja.
Para rapper tersebut bahkan mendedikasikan lagu tersebut untuk Angkatan Pertahanan Israel saat membawakannya secara live.
Namun, banyak pihak mengecam lagu ini karena dianggap melanggar batas dengan menargetkan individu-individu tertentu dan menyebarkan pesan kebencian.
Beberapa orang seperti Liam Yossef, seorang kolektor vinil di Tel Aviv, menyatakan kekecewaannya terhadap lagu tersebut, menyebutnya sebagai "memalukan" dan berharap agar lagu tersebut tidak sukses.