kievskiy.org

Kasus Taylor Swift Berlanjut, David Mueller Bantah Tuduhan

Sketsa persidangan Taylor Swift di Denver, Selasa, 8 Agustus 2017 waktu setempat.*
Sketsa persidangan Taylor Swift di Denver, Selasa, 8 Agustus 2017 waktu setempat.*

DENVER (PR).- Bintang radio dan DJ Denver, David Mueller membantah tuduhan pelecehan seksual yang dilaporkan oleh bintang pop, Taylor Swift. Dia menyebut, tuduhan Swift telah meruntuhkan karirnya. 

Hal tersebut diutarakannya dalam pemberian keterangan pertama proses pengadilan federal atas tuntutan Taylor Swift. “Semua ini merugikan karir saya, passion, dan juga penghasilan saya,” katanya  pada hari Selasa, 8 Agustus 2017 waktu setempat, seperti dilansir Reuters.

Setelah proses pemilihan juri pada hari Senin, 7 Agustus 2017 lalu, proses persidangan kasus Taylor Swift pun terus berlanjut. Diketahui David Mueller (55) dipecat dari pekerjaan dengan penghasilan 150.000 dolar per tahunnya di stasiun radio KYGO-FM.

Dalam pemberian keterangannya, Mueller bersikeras bahwa tuduhan pelecehan seksual yang dilakukannya lebih dari sekedar kehilangan nyawa dan uangnya. "Saya ingin membersihkan nama saya. Ini adalah pengalaman memalukan. Dituduh melakukan sesuatu yang sangat tercela," katanya dalam pemberian keterangan.
 
Namun dilain pihak, Taylor Swift, yang kembali hadir di gedung pengadilan Alfred A. Arraj, telah menegaskan bahwa pihaknya memberi tahu manajemen KYGO tentang insiden tersebut. Namun dia tidak pernah meminta Mueller dipecat dari pekerjaannya.
 
Menurut WTOP, Douglas Baldridge, pengacara Swift, mengatakan kepada juri bahwa kliennya sangat yakin atas serangan pelecehan itu dan ia akan membuktikannya. Baldridge juga berkata bahwa Taylor Swift tidak punya alasan untuk mengajukan tuduhan palsu.
 
Sementara itu pengacara Mueller, Gabriel McFarland, membuka kasusnya dengan menunjukkan juri yang terdiri dari delapan anggota itu foto dari sesi pemotretan tersebut. Ia memperlihatkan bahwa tangan sang klien tidak berada di bawah rok Swift.
 
"Mari perjelas dari awal, menyentuh secara tidak senonoh itu membuat orang tersinggung, salah dan tidak dapat ditolerir," kata Gabriel McFarland, pengacara Mueller, dalam pernyataan pembukanya yang dilansir dari Telegraph.
 
"Tapi mari kita perjelas juga bahwa salah menuduh seseorang yang melakukan hal tidak senonoh itu sama-sama membuat orang tersinggung, sama salahnya dan tidak dapat ditoleransi,” lanjutnya.
 
Gambar yang menunjukkan Swift berdiri antara Mueller dan pacarnya Shannon Melcher, pada awalnya disimpan untuk berkas pribadi Swift, namun akhirnya bocor ke situs TMZ pada akhir 2016. Pada gambar tersebut memang terlihat tangan Mueller berada dibagian belakang tubuh Swift, tepat dibagian bokong. Namun tidak terlihat bahwa tangannya terselip dibawah rok Swift.
 
Selain itu, menurut Daily Mail, Mueller juga menolak klaim dari pengacara Swift bahwa dia telah mengarang ceritanya sebanyak tujuh kali. Dirinya juga mengatakan bahwa dia tidak menghancurkan bukti tape rekaman percakapannya dengan bos stasiun radio KYGO yang memecatnya dua hari setelah pihak Swift melaporkan insiden tersebut pada atasan Mueller.
 
Mueller menceritakan bahwa dia mungkin telah melakukan kontak tubuh dengan Swift atau tangannya bersinggungan dengan lengan Swift saat mereka berpose untuk foto. Tapi ketika ditanya apakah dia telah menyentuh bokongnya, Mueller berkata dengan datar, "Tidak, saya tidak melakukannya. Tidak.” 

Mueller bersaksi bahwa dia tidak tahu bahwa ada yang salah sampai seorang anggota tim keamanan Swift menceritakan tuduhan tersebut kepadanya, mengancam akan memanggil polisi dan kemudian melarang Mueller menghadiri konser Swift kedepannya.
 
Andrea Swift, ibu dari bintang pop itu juga hadir dalam persidangan. Terlihat bahwa ia meneteskan air mata dan menjelaskan bahwa hubungan ia dan putrinya sangatlah dekat, dan kasus ini sangat mengganggunya.
 
Proses persidangan yang berjalan pada hari Selasa telah usai, dan akan dilanjutkan pada hari Rabu, 9 Agustus 2017 waktu setempat. (Azka Faza)***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat