Jogging atau berlari pelan ternyata dapat memperkuat ingatan seseorang. Hal ini berkaitan dengan temuan bahwa berlari dapat memperkuat sinyal-sinyal dalam otak.
Seperti dikutip dari Daily Mail, berolahraga telah lama diketahui dapat mengatasi stres. Namun, penelitian yang dilakukan Brigham Young University menunjukkan bahwa aktivitas itu juga ternyata dapat mengatasi lupa.
Peneliti menemukan bahwa berlari dapat membantu melindungi hippocampus atau bagian otak yang bertanggungjawab atas proses belajar dan ingatan, dari efek negatif stres.
Dalam hippocampus, pembentukan memori dan daya ingat bekerja paling baik saat hubungan antara neuron, yang disebut sinapsis, diperkuat seiring berjalannya waktu. Proses ini disebut dengan long-term potentiation (LTP).
Menurut survei yang dilakukan oleh Anxiety and Depression Association of America, 7 dari 10 orang dewasa mengalami stres atau gelisah setiap hari.
Stres kronis atau berkepanjangan ini kemudian dapat melemahkan sinapsis dan proses LTP ini. Sehingga berdampak buruk pada ingatan seseorang.
Oleh karena itu, Edwards, profesor Fisiologi dan Biologi Perkembangan, menyarankan orang-orang untuk sering berlatih fisik. Cara ini dapat meningkatkan proses belajar dan ingatan mereka.
“Kita memang tidak bisa mengontrol rasa stres, tetapi kita tentu bisa mengontrol seberapa sering kita berolahraga,” katanya menjelaskan.