kievskiy.org

Hati-hati, Gaji Kecil Ternyata Bisa Melemahkan Kinerja Otak

Ilustrasi gajian.
Ilustrasi gajian. /Pexels/rawpixel.com

PIKIRAN RAKYAT - Dalam dunia kerja, gaji menjadi harapan dan semangat seseorang dalam menjalankan aktivitasnya. Setiap gaji cair menjadi kebahagiaan tersendiri.

Namun, ketika seseorang memiliki upah diiringi dengan banyak kebutuhan menyebabkan seseorang bisa stres. Terutama pada saat ini masyarakat tengah dipusingkan dengan harga BBM yang naik, harga bahan pokok naik.

Namun gaji yang diterima tidak naik, sehingga harus berpikir keras dalam mencari cara untuk bertahan hidup.

Seiring dengan hasil riset dari di Alzheimer's Association International Conference (AAIC) 2022 yang diterbitkan di American Journal of Epidemiology yang menyampaikan bahwa gaji kecil dapat melemahkan kinerja otak seseorang lebih cepat kemudian hari.

Baca Juga: Terungkap! Motif Asli Ferdy Sambo Akhirnya Dibongkar Bharada E dalam Asesmen, LPSK: Iya, Sebaiknya..

“Penelitian kami memberikan bukti baru bahwa paparan berkelanjutan terhadap upah rendah selama tahun-tahun penghasilan puncak dikaitkan dengan penurunan memori yang dipercepat di kemudian hari,” kata Katrina Kezios, PhD, peneliti postdoctoral di Departemen Epidemiologi di Columbia Mailman School dan penulis pertama.

Riset efek pendapatan terhadap kinerja otak dilakukan dengan menggunakan catatan dari National Health and Retirement Study (HRS) kepada orang dewasa di tahun 1992-2016.

Penelitian ini melakukan analisis data kepada 2.879 orang yang lahir antara tahun 1936 dan 1941, sebelum itu para peneliti pun mendefinisikan ‘upah rendah’ sebagai bayaran perjam yang kurang dari 2/3 upah selama setahun penuh.

Baca Juga: Harga BBM Naik, Instagram Jokowi Diserbu Netizen: Daripada Naikkan Pertalite Mending Kurangi Gaji DPR

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat