PIKIRAN RAKYAT - Kondisi pandemi menyebabkan masyarakat memiliki keterbatasan dalam aktivitas. Bekerja, sekolah, kini banyak waktu dan kegiatan dihabiskan di rumah. Hal ini menyebabkan banyak masyarakat mengalami burnout atau kejenuhan.
Staycation lahir sebagai tren liburan baru di tengah pandemi dan menjadi salah satu pilihan favorit masyarakat untuk mengambil rehat atau liburan sejenak. Kegiatan ini bisa dilakukan bersama keluarga dekat atau kelompok kecil, tanpa harus berkerumun dengan banyak orang, sehingga lebih aman dan private.
tiket.com, sebagai Online Travel Agent (OTA) pertama di Indonesia dengan fokus customer centric, terus berinovasi untuk turut mendukung akselerasi pemulihan dunia pariwisata. Berbagai pilihan Tiket Vila & Apartemen di tiket.com kini kian laris manis diburu masyarakat seiring dengan tren staycation yang masih berlangsung di tengah kondisi pandemi yang mulai membaik ini.
Sandra Darmosumarto, Public Relations Sr. Manager, tiket.com mengatakan, tiket.com meluncurkan tiket Vila & Apartemen di tiket.com pada bulan Agustus 2021 ketika pandemi belum seperti saat ini.
"Produk tiket Vila & Apartemen hadir karena kami di tiket.com melihat tren staycation yang lahir, masyarakat butuh liburan dekat rumah dengan kondisi yang private namun tetap bisa membawa suasana berbeda. Produk ini menghadirkan opsi akomodasi selain hotel untuk pengalaman private stay yang maksimal, seperti Vila, Apartemen, Penginapan Unik, Glamping yang dapat membuat liburan semakin nyaman selayaknya home away from home," ujar Sandra, dalam keterangannya di Bandung, Selasa, 15 November 2022
Pandemi ini telah melahirkan sebuah tren revenge tourism yang nyata, termasuk sebuah gaya hidup baru untuk bisa work from anywhere.
Sandra menyampaikan, tren ini tercermin dari data tiket.com yang menunjukkan customer melakukan pencarian akomodasi untuk long stay meningkat selama 2022.
"Tentunya kita dapat melihat hal ini sebagai lonjakan potensi yang besar terhadap kebutuhan akomodasi yang menyenangkan, aman dan nyaman seperti di rumah sendiri," ujarnya.