PIKIRAN RAKYAT - Dulu ada pepatah, wisata ke Pantai Pangandaran belum lengkap kalau tidak berkunjung ke Cagar Alam. Dulu Taman Wisata Alam (TWA) di Cagar Alam ini sempat dipadati oleh pengunjung, baik domestik maupun mancanegara.
Namun dengan berjalannya waktu, pengunjung yang datang ke Taman Wisata Alam semakin berkurang. Menurut penurutan Ahyadi, salah satu petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Pangandaran, dulu TWA di Cagar Alam Pantai Pangandaran sempat dipadati oleh pengunjung.
"Dulu antara tahun 1980 sampai 1990 an, pengunjung sempat mengantri untuk masuk ke Taman Wisata Alam," ungkap Ahyadi saat diwawancarai, Kamis 9 Februari 2023.
Baca Juga: Wisata Pangandaran Terkendala Jarak, Bupati Jeje: Kereta Cepat dan Tol Cigatas jadi Solusi
Namun entah kenapa kata Ahyadi, hingga sekarang tingkat kunjungan ke TWA Cagar Alam Pangandaran menurun drastis. Belum lagi, kata dia, masa pandemi Covid-19 dan maraknya berita-berita hoaks tentang gempa sangat berdampak pada tingkat kunjungan ke TWA Cagar Alam.
Maka untuk mengangkat tingkat kunjungan wisatanya ke cagar alam, pihaknya akan menambah beberapa satwa yang dilindungi.
"Rencananya akan menambah 2 hingga 4 pasang satwa banteng di Cagar Alam. Kebetulan ada yang mau membantu untuk penambahan satwa tersebut," kata Ahyadi.
Ia juga mengatakan, selain berbagai macam jenis flora dan fauna, wisatawan juga dapat berkunjung dan melihat-lihat ke sejumlah situs yang ada di cagar alam seperti goa dan bunker Jepang, sejumlah goa alam dan sisa-sisa peninggalan zaman kerajaan Pananjung.
"Kami juga telah menambah sejumlah fasilitas umum di TWA Cagar Alam Pangandaran," pungkasnya.***