PIKIRAN RAKYAT - Candi Prambanan, mahakarya arsitektur Hindu yang megah, telah memikat hati para wisatawan selama berabad-abad. Tapi, pesona Yogyakarta tak berhenti di situ.
Di sekitar Candi Prambanan, terbentang berbagai tempat wisata menarik yang menawarkan pengalaman tak terlupakan. Ada beberapa tempat wisata sekitar Candi Prambanan yang bisa Anda kunjungi bersama keluarga maupun rekan.
Berikut ini rekomendasi tempat wisata sekitar Candi Prambanan seperti yang telah Pikiran-Rakyat.com rangkum untuk Anda.
Baca Juga: Rundown Prambanan Jazz 2024 Hari 1-3, Kapan Penampilan Tulus dan Queen At The Opera?
Tempat Wisata Sekitar Candi Prambanan
1. Candi Sekitar Prambanan
Bagi para pecinta sejarah, Candi Sewu dan Candi Ratu Boko adalah destinasi wajib. Candi Sewu, kompleks candi Hindu terbesar kedua di Indonesia, menyimpan misteri dan kemegahan masa lampau. Candi Ratu Boko, bekas istana raja Mataram kuno, menawarkan panorama menakjubkan dan cerita sejarah yang memukau.
2. Taman Tebing Breksi
Bagi yang ingin merasakan petualangan alam, Taman Tebing Breksi adalah jawabannya. Dulunya merupakan bekas penambangan batu kapur, tebing-tebing raksasa di taman ini kini menjelma menjadi spot foto instagramable dan tempat wisata edukasi yang menarik. Di sini, Anda dapat belajar tentang proses penambangan dan menikmati pemandangan alam yang indah.
3. Sendang Selir
Bagi pecinta budaya, Sendang Selir adalah tempat yang tepat untuk menyelami tradisi dan kepercayaan masyarakat Jawa. Sendang ini dipercaya memiliki air suci yang dapat membawa keberuntungan. Di sini, Anda dapat melakukan ritual mandi suci dan menikmati suasana tenang yang menyejukkan jiwa.
4. Desa Wisata Plaosan
Bagi yang ingin bersantai dan menikmati suasana pedesaan, Desa Wisata Plaosan adalah pilihan yang tepat. Di desa ini, Anda dapat melihat rumah-rumah tradisional Jawa, belajar membatik, dan mencicipi kuliner khas Yogyakarta yang lezat.
5. Banyunibo
Air terjun ini terletak di Dusun Batur, Desa Putat, Patuk, Gunungkidul. Asal-usul penamaan air terjun ini sangat sederhana, berasal dari 2 kata dalam bahasa Jawa yaitu banyu yang berarti air dan nibo yang artinya jatuh. Jalan setapak yang dibuat warga sekitar akan mengantarkan kita untuk sampai ke spot air terjun ini dengan mudah.