kievskiy.org

5 Kesalahan Orangtua saat Beli Skincare Anak, Jangan Tergiur Kemasan Menarik

Ilustrasi anak sedang mandi.
Ilustrasi anak sedang mandi. /Pexels/Henley Design Studio

PIKIRAN RAKYAT - Banyak variasi produk skincare khusus untuk anak yang beredar sekarang ini. Meskipun informasi yang tersematkan dalam kemasannya terlihat berlebihan, jangan sampai orangtua salah memilih dan malah membahayakankesehatan buah hati.

Pemilihan produk skincare untuk anak, sejatinya perlu beberapa pemeriksaan mendetail terkait bahan-bahan yang dicampurkan di dalamnya. Namun, pihak produsen juga memiliki berbagai strategi yang bisa menyesatkan para orangtua, mulai dari kemasan warna-warni hingga label 'ramah anak'.

Berikut sejumlah kesalahan utama yang harus dihindari orangtua saat membeli produk skincare untuk anak.

  • Mengabaikan keterangan bahan

Orangtua sering tidak membaca label bahan pada produk skincare untuk anak-anak, terutama banyaknya bahan berbahaya yang harus dihindari, seperti sulfat, paraben, dan ftalat.

Sebagai contoh bahan dan dampaknya, sampo dengan kandungan sulfat dapat mengiritasi kulit dan paraben dapat mengganggu sistem endokrin.

Untuk itu, orangtua sebaiknya hanya memakai produk berbahan alami dan hipoalergenik agar potensi bahaya dapat dijauhkan dari kulit sensitif anak.

  • Label 'ramah anak' bukan berarti aman

Pelabelan 'ramah anak' sebenarnya tidak selalu identik dengan keselamatan, bahkan hanya sekadar strategi marketing yang menyesatkan.

Penggunaan strategi ini mungkin mengalihkan perhatian orangtua agar tidak membaca keterangan bahan-bahan yang berpotensi membahayakan.

Untuk itu, orangtua perlu meneguhkan diri untuk rutin membaca keterangan produk dengan cermat, sehingga isinya dapat memenuhi standar keamanan mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat