PIKIRAN RAKYAT - Ketua World Health Organization (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus memprotes terkait minimnya dan tidak meratanya vaksin Covid-19.
Protesannya tersebut ia lontarkan untuk para pembuat vaksin Covid-19 di seluruh dunia.
Tedros menyampaikan kekesalannya tersebut pada saat rapat jajaran eksekutif WHO yang digelar di kantor pusat WHO di Jenewa dan disiarkan secara daring, Senin, 18 Januari 2021.
Baca Juga: Ridwan Kamil Sampaikan Harapan di Tahun 2021: Pulih Pandemi oleh Vaksin Maupun Pulih Ekonomi
Ia sangat tidak puas dengan ketersediaan vaksin Covid-19 yang sangat minim di sejumlah negara miskin serta menuduh pembuat vaksin Covid-19 sebagai mata duitan.
Tedros juga menyebut para pembuat vaksin Covid-19 tidak mempunyai hati nurani karena menyediakan vaksin untuk anak muda dan orang dewasa yang lebih sehat di negara yang kaya.
Sementara, orang tua dan para pekerja kesehatan di negara miskin, diberikan vaksin Covid-19 dengan harga yang sangat mahal dan dalam jumlah yang sangat sedikit.
Baca Juga: Mandalika Tengah Bersolek, Kementerian PUPR Selesaikan 915 Unit Sarana Hunian Pariwisata
Sebagaimana diberitakan Fixindonesia.com dalam artikel, "Ketua WHO Tuding Pembuat Vaksin Covid-19 'Mata Duitan' dan 'Tidak Punya Hati Nurani'", berdasarkan keterangan Tedros, sebuah negara miskin hanya diberikan 25 dosis vaksin Covid-19, sedangkan 39 juta dosis vaksin lainnya dibagikan ke hampir 50 negara kaya lainnya.