PIKIRAN RAKYAT - Pemerintahan Amerika Serikat di bawah Presiden Joe Biden akan kembali memulai peninjauan perang dagang dengan China.
Joe Biden akan bekerja dengan sekutunya untuk menghentikan 'pelanggaran ekonomi di banyak bidang' dari negara tersebut.
Staf Biden, Jen Psaki mengatakan Presiden AS akan mengambil pendekatan multilateral untuk terlibat dengan China, dan mengevaluasi tarif yang berlaku saat ini.
Baca Juga: Diduga Cabuli hingga 5 Orang Anak-anak, Seorang pemuda Ditangkap Warga di Posyandu
"Dia ingin memastikan bahwa kami mengambil langkah apa pun dalam koordinasi dengan sekutu dan mitra kami, dan dengan Demokrat dan Republik di Kongres," kata Psaki, seperti dikutip dari SCMP, Selasa, 26 Januari 2021.
Niat Biden sehubungan dengan tarif hukuman telah menjadi fokus utama di front AS-China sebagai indikasi bagaimana kepemimpinan baru di Washington akan menangani hubungan bilateral.
Psaki mengatakan musyawarah atas larangan investasi di perusahaan sedang dilakukan oleh Departemen Negara dan Keuangan, dan sejumlah lainnya.
"Saya tidak ingin mendapatkan peninjauan lebih awal, tetapi yang pasti kami akan meninjau semuanya secara menyeluruh. Karena kami memiliki lebih banyak untuk dilaporkan akan melaporkan kembali kepada Anda," " katanya.
"Presiden berkomitmen untuk menghentikan pelanggaran ekonomi China di banyak bidang, dan cara paling efektif untuk melakukannya adalah dengan bekerja sama dengan sekutu dan mitra kami untuk melakukan hal itu," kata Psaki.