kievskiy.org

Denmark dan Austria Tangguhkan Penggunaan Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca./
Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca./ /Reuters/Dado Ruvic Reuters/Dado Ruvic

PIKIRAN RAKYAT - Saat ini sejumlah negara tengah menjalankan vaksinasi Covid-19.

Vaksinasi Covid-19 diharapkan akan mengakhiri pandemi Covid-19 yang hingga kini masih merebak.

Sejumlah jenis vaksin Covid-19 pun telah usai dilakukan uji coba dan tengah diberikan kepada masyarakat umum.

AstraZeneca merupakan salah satu jenis vaksin yang saat ini digunakan oleh sejumlah negara di dunia.

Baca Juga: Temukan Drone Milik Israel di Lepas Pantai Gaza, Tiga Nelayan Palestina Tewas

Baca Juga: Update Covid-19 Dunia 12 Maret 2021: Jumlah Kasus Hampir Tembus 120 Juta Jiwa

Terbaru, menurut otoritas setempat Kamis, 11 Maret 2021 Denmark telah menghentikan sementara penggunaan vaksin Covid-19 AstraZeneca selama dua pekan, usai sejumlah laporan terkait adanya kasus penggumpalan darah, termasuk satu kematian di negara itu.

Mereka tidak menyebutkan berapa laporan penggumpalan darah yang dibuat, namun Austria telah berhenti menggunakan satu batch suntikan AstraZeneca di tengah investigasi kematian dari gangguan koagulasi dan penyakit dari emboli paru.

"Kami dan Badan Obat-Obatan Denmark harus merespon terhadap laporan-laporan terkait kemungkinan efek samping yang serius, baik dari Denmark maupun dari negara-negara Eropa lainnya," kata Direktur Otoritas Kesehatan Denmark, Soren Brostrom seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

"Saat ini belum mungkin untuk menyimpulkan apakah ada keterkaitan. Kami mengambil tindakan dini, hal ini perlu diinvestigasi secara menyeluruh," ujar Menteri Kesehatan Magnus Heunicke.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat