kievskiy.org

Sempat Diputus pada Era Donald Trump, Palestina Apresiasi Pemulihan Bantuan AS

Ilustrasi Bendera Palestina./
Ilustrasi Bendera Palestina./ /Unsplash/Ahmed Abu Hameeda Unsplash/Ahmed Abu Hameeda

PIKIRAN RAKYAT - Hubungan Palestina dengan Amerika Serikat (AS) sempat merenggang selama era pemerintahan Donald Trump.

Selama era pemerintahan Donald Trump, AS menghentikan bantuan untuk Palestina.

Namun, sejak Joe Biden dilantik sebagai Presiden AS yang baru, negeri paman sam itu berencana mengaktifkan kembali bantuan untuk Palestina.

Berdasarkan laporan terbaru yang dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency, Palestina pada Jumat, 26 Maret 2021 waktu setempat menyambut baik pengumuman Washington untuk melanjutkan penyaluran bantuan untuk Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Baca Juga: Qatar Apresiasi Tawaran Perdamaian Arab Saudi untuk Yaman

Baca Juga: Turki: Israel Biarkan Rakyat Palestina Tewas Perlahan Akibat Pandemi Covid-19

Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh mendeskripsikan langkah Amerika Serikat (AS) itu sebagai "langkah penting dalam arah yang benar" menuju perbaikan hubungan AS-Palestina.

Bantuan tersebut dihentikan selama pemerintahan mantan Presiden AS Donald Trump karena sikapnya terhadap masalah Palestina yang dianggap "bertentangan dengan keputusan legitimasi internasional,"

Pada Kamis, AS mengumumkan akan memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga termiskin Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza untuk pertama kalinya sejak dihentikan di bawah pemerintahan Donald Trump.

Sementara itu, Duta besar Washington untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield mengatakan pada Kamis bahwa AS khawatir pandemi virus korona telah membebani kebutuhan ekonomi dan kemanusiaan rakyat Palestina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat