kievskiy.org

Kembali Berulah, Putra Mahkota Saudi 'Ancam' PM Inggris Soal Pembelian Newcastle United

Bendera Newcastle United.
Bendera Newcastle United. /Pixabay/jorono

PIKIRAN RAKYAT – Putra Mahkota Saudi, Mohammed bin Salman (MBS) tampaknya kembali berulah.

Kali ini, dia meminta Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson untuk turun tangan terkait tawaran terhadap Newcastle United.

Melalui pesan teks, Mohammed bin Salman mengancam bahwa hubungan Arab Saudi dan Inggris akan rusak, jika Pemerintah Inggris gagal memperbaiki keputusan Liga Utama yang dinilai ‘salah’.

Liga Utama memutuskan untuk tidak memberikan izin terhadap pengambilalihan klub sepak bola Newcastle United senilai 300 juta poundsterling atau Rp6 triliun pada tahun lalu.

Baca Juga: Tak Bisa Hadir karena Dilarang, Meghan Markle Akhirnya Bisa Menyaksikan Langsung Pemakaman Pangeran Philip

Baca Juga: Iis Dahlia Klarifikasi Soal Salah Lirik Saat Nyanyikan Lagu Ramadhan Tiba: Allah Masih Nolongin Saya

Boris Johnson pun meminta Edward Lister yang merupakan utusan khusus untuk teluk, agar dapat mengangkat masalah tersebut.

Pesan tersebut berasal dari upaya konsorsium yang dipimpin oleh Internasional Wealth Fund, yang merupakan dana investasi publik Arab Saudi, untuk membeli Newcastle United.

Kesepakatan pun terjadi pada April 2020, dan kemudian diteliti oleh Liga Utama melalui tes terhadap pemilik dan ‘direkturnya’.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat