kievskiy.org

Palang Merah Internasional: Asia Hadapi Krisis Vaksin Covid-19

Ilustrasi. Palang Merah Internasional menyatakan Asia menghadapi krisis vaksin Covid-19.
Ilustrasi. Palang Merah Internasional menyatakan Asia menghadapi krisis vaksin Covid-19. /Pixabay/Ali Raza Pixabay/Ali Raza


PIKIRAN RAKYAT - Federasi Internasional Palang Merah (International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies, IFRC) mengatakan Asia menghadapi krisis pasokan vaksin Covid-19 di tengah rekor jumlah kematian harian yang terus tinggi.

Dalam pernyataan yang dirilis pada Jumat, 21 Mei 2021, IFRC menyebutkan Nepal dan Bangladesh telah kehabisan vaksin sementara mayoritas negara di kawasan itu sedang berjuang mengatasi kekurangan, seperti dikutip dari AP News.

Organisasi yang berbasis di Swiss itu juga menyatakan rumah sakit di India, Nepal, Malaysia dan Filipina penuh dengan pasien Covid-19.

Baca Juga: Sistem Penerimaan Siswa Baru di Jakarta Disebut Memberatkan, Terkait Seleksi Umur dan Jarak RT

IFRC mengatakan banyak negara kaya telah membeli cukup vaksin untuk mengimunisasi setiap orang beberapa kali lipat sementara sebagian besar Asia hanya sedikit.

Direktur Asia Pasifik IFRC, Alexander Matheou, mengatakan berbagi dosis vaksin antar negara dan melalui fasilitas COVAX Perserikatan Bangsa-Bangsa sekarang menjadi satu-satunya pilihan untuk mengatasi kekurangan dan mencegah bencana lebih lanjut.

Palang Merah Internasional mendesak perusahaan farmasi dan pemerintah untuk bekerja sama memastikan pasokan vaksin yang lebih baik di Asia, yang kini menjadi episentrum pandemi global dengan jumlah kasus baru terbanyak.

Organisasi itu juga meminta negara-negara kaya untuk mempercepat rencana pengiriman stok vaksin berlebih.

Baca Juga: Ada Aksi Bela Palestina di Jakarta, Polda Metro Kerahkan 3.162 Personel Amankan Kedubes AS

Disebutkan bahwa vaksin menjadi lebih kritis dengan penyebaran varian Covid19 tetapi tingkat vaksinasi tetap sangat rendah di Asia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat