kievskiy.org

Lima Negara Setop Penggunaan Vaksin AstraZeneca, Ada Kasus Pembekuan Darah

Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca.
Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca. /TBS.Seoul.KR TBS.Seoul.KR

PIKIRAN RAKYAT - Vaksin Covid-19 AstraZeneca disebut sebagai salah satu vaksin Covid-19 yang paling ampuh untuk digunakan saat ini. AstraZeneca diklaim merupakan vaksin paling efektif untuk melawan Covid-19 Varian Delta.

Hal ini dibuktikan oleh studi yang dilakukan oleh ICMR dan NIV bernama Netralisasi varian Delta dengan serum vaksin AstraZeneca di India. 

Dari penggunaan vaksin AstraZeneca di India, ditemukan tingkat kemanjuran dengan 70 persen dan meningkat menjadi 91 persen, usai dosis kedua diberikan dengan jarak 8-12 minggu.

Meskipun tuaian vaksin Covid-19 AstraZeneca disebut positif, ternyata vaksin ini memiliki torehan yang negatif juga.

Baca Juga: Jawab Pertanyaan Kapan PPKM Berakhir, Luhut Binsar Panjaitan: Selama Covid-19 Masih Jadi Pandemi

Tercatat ada 5 negara di Eropa yang menghentikan penggunaan varian vaksin AstraZeneca karena menyebabkan munculnya penyakit lain.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari berbagai sumber pada Selasa, 17 Agustus 2021, vaksin AstraZeneca distop penggunaannya di Kanada, Spanyol, Jerman, Belanda, dan Prancis.

Beberapa negara tersebut memiliki kebijakan yang berbeda-beda dalam penghentian penggunaan vaksin AstraZeneca.

Kanada misalnya menganggap bahwa AstraZeneca tak memiliki pengaruh yang besar bagi masyarakat di bawah usia 55 tahun.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat