WASHINTON, (PRLM).- Departemen Kehakiman AS Jumat 11 Maret 2016 mengatakan, warga Rusia bernama Evgeny Buryakov mengaku bersalah telah bersekongkol melakukan mata-mata untuk intelijen Rusia. Evgeny Buryakov dituduh menyamar sebagai karyawan bank Rusia di New York City untuk mendapat informasi bagi badan intelijen asing Rusia, yang dikenal dengan singkatan SVR. Buryakov akan dijatuhi hukuman pada 25 Mei 2016, di mana ia terancam hukuman penjara maksimal lima tahun. Departemen Kehakiman Amerika mengumumkan penangkapan Buryakov, Januari 2015, setelah ia beberapa kali bertemu secara rahasia dengan agen FBI yang menyamar, yang diyakini Buryakov sebagai analis perusahaan energi. Buryakov didakwa bersekongkol karena bertindak sebagai agen pemerintah Rusia tanpa mendaftar sebagaimana mestinya. Jaksa mengatakan ia bersekongkol dengan dua laki-laki Rusia lain untuk mengumpulkan data intelijen ekonomi Amerika, termasuk rincian tentang sanksi Amerika terhadap Rusia. Ia juga dituduh berusaha merekrut penduduk New York untuk menjadi penghubung intelijen. Agen FBI yang menyamar memberi Buryakov beberapa map berisi data energi dan juga mikrofon tersembunyi, sehingga FBI bisa menguping percakapan antara Buryakov dan orang yang menanganinya dalam badan intelijen Rusia. Dokumen itu menyebutkan rekaman percakapan "membuat jelas" bahwa Buryakov mendapat perintah dari SVR dan mengirim informasi ke Rusia. Tersangka lain, Igor Sporyshev dan Victor Podobnyy, tidak ditahan karena memiliki kekebalan diplomatik. Sporyshev adalah mantan wakil perdagangan Rusia dan Podobnyy adalah atase untuk misi Rusia di PBB. Keduanya telah keluar dari Amerika. Jaksa federal membandingkan kasus ini dengan penangkapan 10 agen intelijen Rusia di New York yang sangat disorot tahun 2010. Agen-agen itu mengaku bersalah dan dideportasi ke Rusia sebagai bagian dari pertukaran tahanan.(voa/A-147)***
Warga Rusia Mengaku Bersalah Lakukan Mata-Mata di AS
![](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/image/2016/03/spionase.jpg)
Terkini Lainnya
Tags
mata-mata
intelijen
map
energi
data
mikrofon
tahanan
misi
sanksi
diplomatik
PBB
Artikel Pilihan
Terkini
Deteksi Konten Palsu AI: Cara dan Kebijakan untuk Menghentikannya
Jumlah Korban Tewas di Gaza Sebenarnya Lebih dari 186.000, Mengupas Lebih Dalam Kematian Tersembunyi di Sana
Penelitian di Inggris Memperlihatkan Harga Pasta Gigi Melonjak Sampai Dua Kali Lipat, Ini Alasannya
Bukan 38.000 tapi 186.000 Orang Palestina Tewas akibat Genosida, kata Studi Lancet
KKHI Madinah Selenggarakan Ngobras Gerakan Jantung Sehat Jemaah Haji
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Profil Dewi Paramita, Mantan Kekasih Ibrahim Risyad Sebelum Menikah dengan Salshabilla Adriani
Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Batang Jawa Tengah Sore Ini
Prediksi Skor Argentina vs Kanada di Copa America 10 Juli 2024: Kondisi Tim, Head to Head, dan Susunan Pemain
Prediksi Skor Spanyol vs Prancis Euro 10 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain
Ibrahim Risyad Diduga Cinlok dengan Salshabilla Adriani Saat Masih Pacaran dengan Dewi Paramita
Perjalanan Cinta Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani, Dikabarkan Menikah Hari Ini 7 Juli 2024
Pegi Setiawan Dibebaskan Hari Ini, Hakim: Status Tersangkanya Tidak Sah
Jawaban Polri Setelah Pegi Setiawan Dinyatakan Bebas dan Gugur sebagai Tersangka Kasus Vina Cirebon
11 Program Pemerintah Pakai Singkatan Nyeleneh: Siska Ku Intip, Mas Dedi Memang Jantan, dan Jebol Ya Mas
Indonesia Diguncang Gempa 8 Kali Hari Ini 7 Juli 2024, Paling Kencang di Batang Jateng
Kabar Daerah
Teluk Pantai Geger: Daya Tarik, Rute, dan Harga Tiket Masuk
7 Hotel Terbaik di Tretes Pasuruan yang Nyaman Buat Staycation, Harga Murah dengan View Alam Super Cantik
7 Pantai Paling Seru Dikunjungi Saat Libur Anak Sekolah di Pulau Bali
TRAGIS..!!! 2 Penambang Emas Tertimbun Longsor, Ditemukan Meninggal Dunia di Madina
10 Hotel Termahal, Termewah dan Termegah di Pulau Bali dan Lombok: Cocok Buat Pecinta Luxury
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022