kievskiy.org

50 Orang Tewas Saat Klub LGBT Diserbu

ORLANDO, (PR). Seorang pria bersenjata menembaki sekelompok orang di klub malam untuk LGBT ”Pulse Orlando” di Amerika Serikat, Minggu 12 Juni 2016 sekitar pukul 2.00 waktu setempat. Sebanyak 50 orang meninggal dunia dan setidaknya 53 orang lainnya terluka. Menurut Kepala Polisi Orlando, John Mida, penyerang yang diidentifikasi bernama Omar Mateen (29) tewas dalam baku tembak dengan petugas. Sejauh ini, penyerangan mematikan itu diklasifikasikan sebagai insiden terorisme domestik. Kendati demikian, penyerangnya disebutkan telah menyiapkan diri dengan baik untuk melakukan serangan itu. Mateen, seperti disitat npr.org, tinggal di Port St Lucie, Florida. Pada tahun 2011 dan 2013, Mateen mendapat lisensi untuk memiliki senjata api. Kementerian Luar Negeri RI menyatakan tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban penembakan massal di Orlando itu.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat