kievskiy.org

Trump Menang, 1.500 Warga AS Ingin Hijah ke Selandia Baru

SEORANG pekerja merapikan tumpukan koran yang berjudul
SEORANG pekerja merapikan tumpukan koran yang berjudul

SELANDIA BARU, (PR).- Kemenangan Donald Trump dalam pilpres AS telah membuat sejumah warga dunia khawatir dengan kepemimpinan baru di AS karena menilai sang miliuner sebagai sosok yang rasis. Bahkan, sejumlah warga AS berencana pindah ke Selandia Baru setelah Trump memenangi pemilihan presiden. Reuters melaporkan, sejak 1 November 2016, sudah 1.500 warga AS mendaftarkan diri menjadi warga Selandia Baru. Selandia Baru merupakan salah satu negara yang dinilai paling nyaman untuk dihuni. Apalagi, Selandia Baru juga sangat trebuka dengan migran karena di negara tersebut masih banyak lahan kosong yang butuh sumber daya mansuia untuk diolah agar bisa bernilai ekonomis. Selain itu, tingkat kemacetan dan juga polusi di Selandia Baru sangat rendah yang membuat orang-orang yang suka dengan gaya hidup perdesaan, menjadikan negeri Kiwi tersebut menjadi salah satu tempat tinggal terfavorit di dunia. Seperti diketahui, Trump unggul atas Hillary Clinton lewat serangkaian kemenangan mengejutkan di negara bagian Florida, Ohio, Iowa dan North Carolina Sementara Clinton unggul di Virginia dan Nevada. Kemenangan Trump ini mengejutkan banyak kalangan karena selama ini hampir semua hasil survei menjagokan Clinton. Namun, besarnya dukungan kaum kulit putih di perdesaan membuat raihan suara Trump unggul atas rivalnya. Dalam pidato kemenangan di New York seperti dilaporkan BBC, Trump mengatakan, ingin melayani rakyat dari berbagai latar belakang ras dan agama. Dengan kata lain, Trump menegaskan bahwa dirinya adalah pemimpin inklusif.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat