kievskiy.org

Standar Hidup Taliban Tak Memadai, Kelaparan Membunuh 8 Anak Minoritas Hazara di Kabul Barat

Ilustrasi anak-anak Afghanistan. Kelaparan dan Kemiskinan telah membunuh anak-anak minoritas Hazara di Kabul Barat karena standar hidup Taliban tak memadai.
Ilustrasi anak-anak Afghanistan. Kelaparan dan Kemiskinan telah membunuh anak-anak minoritas Hazara di Kabul Barat karena standar hidup Taliban tak memadai. /REUTERS/Jorge Silva REUTERS/Jorge Silva

PIKIRAN RAKYAT - Mantan anggota parlemen Afghanistan Haji Mohammad Mohaqeq pada Minggu mengatakan bahwa delapan anak telah meninggal karena kelaparan di Kabul barat, yang sebagian besar dihuni oleh minoritas Hazara.

Mohaqeq menambahkan bahwa Taliban tidak dapat memastikan standar hidup yang memadai bagi rakyat Afghanistan setelah berkuasa.

"Kemiskinan dan kelaparan telah membunuh delapan anak di Kabul barat," tulis Mohaqeq di Facebook, seperti dikutip kantor berita Rusia Sputnik, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com.

Baca Juga: Arya Saloka Akui Jarang Pulang hingga Buat Putri Anne Marah, Nama Amanda Manopo Terseret

Dia lebih lanjut meminta masyarakat internasional untuk membantu Hazara dan orang-orang Syiah di Afghanistan.

Setelah Taliban mengambil alih Afghanistan, minoritas di Afghanistan menjadi sasaran pembunuhan, kekerasan, dan diskriminasi yang ditargetkan berdasarkan identitas agama dan etnis mereka.

Memverifikasi pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh Taliban, kelompok hak asasi Amnesty International awal bulan ini mendokumentasikan bagaimana Taliban membantai anggota komunitas etnis Hazara.

Orang Hazara, yang mempraktikkan Islam Syiah, merupakan 9 persen dari populasi Afghanistan.

Baca Juga: Tes PCR Sebelum Terbang, Diskriminatif dan Banyak yang 'Bermain'

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat