kievskiy.org

Strategi Ekstrem Nol Kasus Covid-19 di China Disorot, Pelanggar Aturan Diarak hingga Kebijakan Lockdown Super

Strategi 'Nol Kasus Covid-19' di China disorot, mulai dari pelanggaran aturan diarak hingga kebijakan lockdown yang sangat ketat.
Strategi 'Nol Kasus Covid-19' di China disorot, mulai dari pelanggaran aturan diarak hingga kebijakan lockdown yang sangat ketat. /REUTERS/China Daily REUTERS/China Daily

PIKIRAN RAKYAT - Strategi ekstrem China dalam menekan penyebaran Covid-19 tengah disorot dunia.

Diketahui, China menerapkan aturan ketat untuk mendorong 'Zero Covid' atau 'Nol Kasus' di negaranya.

Di bagian selatan provinsi Guangxi, orang-orang yang melanggar aturan terkait Covid-19 dipermalukan di hadapan publik.

Mereka dipaksa mengenakan setelan Hazmat dengan plakat yang digantung pada leher mereka, untuk kemudian diarak ke jalanan.

Baca Juga: Kim Hwat Bongkar Kasus Rp80 Juta Vanessa Angel, Akui Tahu Dalang Sebenarnya: Ada Kendali dari ‘Pocong Lontong’

Selain itu, satu kasus Covid-19 yang terkonfirmasi menyebabkan 200.000 warga di kota perbatasan tak diperbolehkan untuk keluar rumah.

Aspek kunci dari strategi 'Nol Kasus' di China adalah lockdown.

Kombinasi vaksinasi massal, tekanan sosial, dan varian baru yang mudah menular meyakinkan negara-negara lain yang juga pernah mencatat 'Nol Kasus' termasuk untuk Australia, Selandia Baru, dan Singapura untuk mulai melonggarkan sejumlah kebijakan.

Baca Juga: Klitih, Geng dan Aksi Kekerasan Remaja

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat