kievskiy.org

Dokter AS Transplantasi Jantung Babi ke Manusia sebagai Opsi Terakhir Selamatkan Nyawa Pasien

Ilustrasi operasi transplantasi jantung babi ke manusia.
Ilustrasi operasi transplantasi jantung babi ke manusia. /PIXABAY/sasint

PIKIRAN RAKYAT - Pertama di dunia medis, dokter di Maryland, Amerika Serikat, telah mentransplantasikan jantung babi yang dimodifikasi secara genetik ke pasien manusia dalam upaya terakhir untuk menyelamatkan nyawa pasiennya.

Para dokter di pusat medis Universitas Maryland, mengatakan pasien dalam keadaan baik-baik selama tiga hari setelah operasi eksperimental itu.

Namun, kata mereka, waktu tiga hari masih terlalu dini untuk mengetahui apakah operasi itu berhasil.

Kendati demikian, transplantasi itu menandai langkah dalam pencarian selama beberapa dekade dalam metode penggunaan organ hewan untuk operasi menyelamatkan nyawa.

Baca Juga: Viral Aksi Ulama Marah dan Bentak Anggota Dewan di Garut: Dikira Saya Tak Bisa Marah

Dokter mengatakan transplantasi menunjukkan jantung dari hewan yang dimodifikasi secara genetik dapat berfungsi dalam tubuh manusia tanpa penolakan langsung.

Pasien, David Bennett (57), yang berprofesi sebagai tukang, mengatakan dia tidak tahu ada jaminan terkait operasi percobaan akan berhasil atau tidak.

Akan tetapi, kondisi sekarat telah membuatnya tidak memiliki banyak pilihan, karena jika menggunakan jantung manusia lain dianggap tidak memenuhi syarat.

"Saya ingin hidup. Saya tahu ini adalah suntikan dalam kegelapan, tetapi ini adalah pilihan terakhir saya," kata Bennett sehari sebelum operasi, menurut pernyataan yang diberikan oleh pihak Fakultas Kedokteran Universitas Maryland, dikutip dari The Guardian pada Selasa, 11 Januari 2022.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat