kievskiy.org

Atasi Kelangkaan di Tengah Wabah Corona, Pusat Perbelanjaan di Inggris Batasi Pembelian 4 Buah per Produk

TISU toilet ikut langka karena aksi panic buying yang dilakukan oleh masyarakat di sejumlah negara.*
TISU toilet ikut langka karena aksi panic buying yang dilakukan oleh masyarakat di sejumlah negara.* /pixabay pixabay

PIKIRAN RAKYAT Pemilik pusat perbelanjaan meminta para pembeli untuk ‘lebih rasional’ dan berhenti menimbun barang.

Mereka mendesak para pembeli untuk tidak membeli barang di luar kebutuhan mereka di tengah kekhawatiran terhadap virus corona.

Dalam sebuah surat gabungan, para pedagang di Inggris mengingatkan para pembeli untuk lebih logis dalam berbelanja supaya semua orang bisa mendapatkan barang-barang yang mereka butuhkan.

Baca Juga: Pemain Gremio di Liga Brasil 'Dipaksa' Bertanding Meski Takut Terjangkit Virus Corona

Salah satu penggalan dari surat tersebut berisi “Ada cukup barang untuk semua orang jika kita bekerja sama.” 

Dilansir BBC, Senin, tisu toilet, pembersih tangan, pasta, dan makanan kaleng adalah beberapa produk yang langka ditemukan di pusat perbelanjaan di Inggris. Hal ini membuat mereka membatasi penjualan beberapa produk. 

Pusat perbelanjaan Aldi melarang pembeli untuk membeli barang lebih dari empat buah untuk masing-masing produk.

Baca Juga: ODP Corona di Sumedang Mencapai 90 Orang, 19 di Antaranya Warga Negara Asing

Perusahaan Tesco juga menyatakan bahwa pembeli tidak boleh membeli lebih dari lima buah barang dari produk yang telah ditentukan, seperti cairan anti bakteri, tisu, pasta kering, susu, dan sayuran kaleng.

Keadaan yang sama juga dialami oleh beberapa negara di Asia, seperti Singapura, Hongkong, dan Jepang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat