PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan akan menyediakan obat Avigan hingga 2 juta butir untuk pemulihan pasien positif corona.
Ia cukup yakin dengan hal ini karena sejumlah dokter di Tiongkok dianggap telah berhasil mengatasi virus corona COVID-19 menggunakan obat yang diproduksi Fujifilm Toyama Chemical dari Jepang.
Namun, peneliti Korea Selatan yang bertetangga langsung dengan Jepang malah meragukan, bahkan was-was obat tersebut.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Yonhap News Agency, obat asal Jepang tersebut tidak akan digunakan sama sekali oleh Korea Selatan.
Mereka masih tak yakin dengan kemanjuran maupun kemungkinan efek samping yang diberikan terhadap pasien.
Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan Korea Selatan mengumumkan hal itu pada Senin 16 Maret 2020.
Baca Juga: Tetap Waspada, Pemerintah Sebut Hasil Tes Virus Corona Negatif Belum Tentu Tidak Terjangkit
Salah satu pakar kesehatan Korea Selatan mengungkap alasannya.