kievskiy.org

Saat Virus Corona Ancam Dunia, Tiongkok Dikabarkan Tingkatkan Latihan Militernya

FOTO diambil pada 2 Januari 2017. Tampak pasukan kapal laut TIongkok membentuk formasi, mengelilingi kapal induk Liaoning di Laut China Selatan.*
FOTO diambil pada 2 Januari 2017. Tampak pasukan kapal laut TIongkok membentuk formasi, mengelilingi kapal induk Liaoning di Laut China Selatan.* /AFP AFP

PIKIRAN RAKYAT - Tiongkok meningkatkan latihan militernya di Laut China Selatan dalam upaya mengendalikan laut yang menjadi sengketa itu.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari American Military News, Tiongkok memanfaatkan situasi pandemi COVID-19 dengan mengerahkan dan melakukan latihan militer di perairan Laut China Selatan yang mengalami sengketa dengan negara-negara tetangga.

Analis keamanan AS mengamati gerakan militer Tiongkok untuk memperebutkan laut yang kaya akan bahan bakar fosil itu.

Baca Juga: Cerita Korban Longsor di Cikakak Sukabumi, Mendadak Dengar Suara Gemuruh Saat Wudu

American Military News juga mengklaim, bahwa Tiongkok dalam perjalanan untuk memonopoli cadangan minyak dan gas yang mencakup hampir 85 persen dari Laut China Selatan, dan hingga kini bersengketa di perairan utara Kepulauan Natuna, Indonesia.

Tiongkok diklaim mengadakan latihan militernya ke perairan yang disengketekan, sementara negara-negara tetangga sibuk berurusan dengan virus corona di negaranya masing-masing.

Pada 31 Maret 2020, media asing The New York Times juga menyoroti sengketa Laut China Selatan itu dengan artikel berjudul 'China Chases Indonesia's Fishing Fleets Staking Claim to Sea's Riches'.

Baca Juga: Masalah Mobil Nissan Berlanjut, Kini Menimpa 250 Ribu Unit

Dalam artikel itu, The New York Times mewawancarai seorang nelayan lokal yang bernama Dedi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat