kievskiy.org

Elon Musk Kembangkan Satelit SpaceX Generasi 2, NASA Mengaku Cemas

Ilustrasi - Elon Musk dengan SpaceX nya membuat NASA khawatir.
Ilustrasi - Elon Musk dengan SpaceX nya membuat NASA khawatir. /Pixabay/AndrewArt

PIKIRAN RAKYAT - Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) menyuarakan keprihatinannya tentang rencana SpaceX untuk mengikuti jejak perusahaan-perusahaan besar, yaitu menyebarkan sekitar 30.000 satelit bagi Starlink-nya.

Perusahaan transportasi luar angkasa kepunyaan Elon Musk ini sebelumnya telah menerima otorisasi sekitar 12.000 satelit untuk menawarkan Internet broadband.

Tak cukup sampai disitu, kini Elon Musk juga telah meminta otorisasi untuk konstelasi generasi kedua dari 30.000 satelit.

"Kami mengkhawatirkan potensi peningkatan signifikan dalam frekuensi peristiwa konjungsi dan kemungkinan dampak pada misi luar angkasa NASA ke depannya," ucap perwakilan badan tersebut melalui sebuah tulisan kepada Komisi Komunikasi Federal (FCC).

NASA mencatat saat ini ada 25.000 total objek yang dilacak di orbit dan sekitar 6.100 di bawah 600 km.

Baca Juga: Sekjen Gerindra: 2024 Prabowo Maju Jadi Calon Presiden

Ekspansi Generasi 2 SpaceX akan menghasilkan lebih dari dua kali lipat jumlah objek orbit dibanding sebelumnya. Hal itu juga dapat mempengaruhi peningkatkan jumlah objek di bawah 600 km lebih dari lima kali lipat.

Ahli astrofisika Harvard yang juga bagian dari pemeriksa dampak satelit di American Astronomical Society, Smithsonian Jonathan McDowell, mengatakan, dia prihatin dengan banyaknya satelit yang mengganggu pengamatan astronomi.

“Saya pikir kami perlu terlebih dulu mengumpulkan pengalaman dengan beberapa ribu satelit yang beroperasi sebelum jumlahnya ditingkatkan hingga puluhan ribu,” ucapnya.

Baca Juga: Viral Pencurian Tali Pocong di Sidoarjo Diduga untuk Ilmu Kesaktian, Netizen Geleng-Geleng Kepala

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat