kievskiy.org

Di Tengah Pandemi Corona, 40.000 Warga Palestina Menyeberang ke Israel untuk Mencari Kerja

ILUSTRASI pandemi virus corona COVID-19.*
ILUSTRASI pandemi virus corona COVID-19.* /pixabay pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Israel telah membuka kembali beberapa jalur penyeberangan untuk membantu warga Palestina yang ingin mencari perkerjaan.

Meskipun ada kekhawatiran terkait penyebaran virus corona baru (COVID-19), upaya tersebut telah disepakati oleh pejabat dari Palestinian National Authority (PNA).

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Aljazeera, pembukaan jalur penyebrangan tersebut sudah dilakukan sejak dua hari yang lalu dan direncanakan berakhir hari ini, Senin 4 Mei 2020.

Baca Juga: Dituding Diedarkan Tanpa Cukai, Pabrik Rokok REXO Tegas Membantahnya

Dalam penyebrangan tersebut, tercatat sekitar 40.000 warga Palestina mengunjungi Israel untuk mencari pekerjaan.

Diketahui, sebagian besar dari mereka bekerja di bidang konstruksi dan pertanian.

Upaya ini juga dilakukan saat mengetahui kebijakan lockdown akibat COVID-19 di Israel mulai mendapatkan kelonggaran.

Baca Juga: Pulih dari Virus Corona, Penjualan Mobil di Tiongkok Kembali Tumbuh

PNA yang dipimpin oleh Mahmoud Abbas mengonfirmasi sebanyak 353 warga Palestina telah terinfeksi COVID-19, beberapa di antaranya diyakini tertular oleh pekerja yang menyebrang ke Israel.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat