kievskiy.org

'Happy Hypoxia' Gejala Tidak Biasa yang Ditemukan pada Pasien Positif COVID-19

ILUSTRASI virus corona.*
ILUSTRASI virus corona.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Dokter kembali dibuat bingung dengan gejala yang diberikan oleh virus corona terhadap pasien.

Pasien COVID-19 masih dapat berkomunikasi dan tampaknya tidak memiliki kesulitan, namun ia memiliki kadar oksigen yang cukup rendah yang biasanya menyebabkan seseorang menjadi tidak sadarkan diri bahkan hingga meninggal dunia.

Fenomena ini, dikenal sebagai 'Happy Hypoxia' atau beberapa orang menyebutnya 'silent', hal tersebut memunculkan satu pertanyaan mengenai bagaimana virus menyerang paru-paru dan apakah ada cara yang lebih efektif untuk merawat para pasien positif.

Baca Juga: YG Entertainment Konfirmasi Rencana Comeback BLACKPINK

Orang yang dalam kondisi sehat biasa memiliki saturasi oksigen minimal 95 persen.

Namun, dokter melaporkan pasien yang berada dalam keadaan Kecelakaan dan Darurat kadar persentase oksigen drastis di bawah 50 persen.

"Sangat menarik melihat begitu banyak orang datang, betapa mereka sangat hipoksik," ujar seorang konsultan dalam perawatan kritis dan anestesi di Manchester Royal Infimary, dr. Jonathan Bannard-Smith, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman The Guardian.

Baca Juga: Rumah Youtuber Ferdian Paleka Digruduk Warga, Aksi Prank Sembako Berisi Sampah Dikecam

"Kami melihat saturasi oksigen yang sangat rendah dan mereka tidak menyadarinya. Kami biasanya tidak melihat fenomena ini pada influenza atau pneumonia yang didapat masyarakat. Ini jauh lebih mendalam dan contoh fisiologi yang sangat abnormal terjadi di depan mata kita," tambahnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat