PIKIRAN RAKYAT - Sebuah sungai di daerah Norilsk kota Siberia, Rusia berubah warna menjadi merah.
Ini dikarenakan terjadinya insiden yang melibatkan perusahaan Norilsk Nickel yang merupakan salah satu perusahaan terkemuka dunia di bidang produksi nikel dan juga palladium.
Perusahaan ini tidak menyadari bahwa salah satu pembangkit listriknya di kota Norilsk telah runtuh pada Jumat, (29/05) lalu.
Baca Juga: Dukung Demonstran Muda AS, Barack Obama: Aku Ingin Kau tahu, Hidupmu Penting
Pada insiden tersebut, tangki bahan bakar dari pembangkit listrik tersebut runtuh dan tenggelam ke dalam sungai yang mengalir di lokasi tersebut.
Hal Ini menyebabkan daerah sungai tertutupi minyak seluas 12 km dari lokasi kejadian runtuhnya pembangkit listrik.
Ini juga menyebabkan air sungai berubah warna menjadi merah darah.
Melihat hal ini, Presiden Rusia, Vladimir Putin mengecam perusahaan Norilsk Nickel karena keteledorannya.
Baca Juga: Tanggapi Ramainya Aksi Protes Kematian George Floyd, Meghan Markle: Penting Membantu Sesama Manusia
"Mengapa lembaga pemerintah baru mengetahui tentang hal ini dua hari setelah kejadian terjadi," tutur Vladimir Putin dikutip Pikiran-Rakyat.com dari BBC.