kievskiy.org

Ratusan Ribu Peretas Bantu Ukraina 'Lawan' Rusia

Ilustrasi peretas atau hacker. Ada ratusan ribu peretas sukarelawan yang  turut 'melawan' Rusia.
Ilustrasi peretas atau hacker. Ada ratusan ribu peretas sukarelawan yang turut 'melawan' Rusia. /Pexels/Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Invasi Rusia ke Ukraina terjadi belakangan ini hingga mendapat perhatian dari pelbagai pihak, salah satunya dari peretas di seluruh dunia.

Dilaporkan ada 300.000 peretas sukarelawan yang membantu Ukraina dalam 'perang' melawan Rusia.

Pemerintah Ukraina merekrut 'tentara' tersebut dengan nama 'It Army of Ukraine', dilakukan dengan grup Telegram.

Perekrutan yang dilakukan pemerintah Ukraina tersebut diumumkan langsung oleh Wakil Perdana Menteri Ukraina, Mykhailo Fedorov melalui akun Twitter.

Baca Juga: Terungkap Nasib Puluhan Karyawan Doni Salmanan Usai Ditahan dan Ditetapkan Tersangka

“Kami membuat tentara IT, dan kami membutuhkan talenta digital. Semua pekerjaan akan dilakukan di t.me/itarmyofurraine. Dan semua akan kebagian pekerjaan. Kami terus bertarung di lini siber,” tuturnya melalui Twitter.

Menariknya para relawan datang dari berbagai negara, seperti Kali (nama samaran), salah satu peretas sukarelawan yang berkontribusi dalam melakukan serangan digital ke Rusia.

Dia melakukan aksi tersebut dari Swiss, salah satu negara yang memiliki kebijakan antiperang.

“Saya melakukannya karena saya mendukung Ukraina dan saya ingin membantu. Dengan meretas infrastruktur Rusia, mereka akan berhenti, mungkin karena tidak ada yang akan berhenti lagi,” katanya dengan semangat membara, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat