PIKIRAN RAKYAT - Mantan perdana menteri Rusia Mikhail Kasyanov memperkirakan konflik Ukraina-Rusia dapat berlangsung hingga dua tahun.
Perdana menteri Rusia periode 2000 hingga 2024 itu mengaku tidak percaya konflik Ukraina-Rusia benar-benar meletus padahal dia terus memperjuangkan hubungan harmonis antara Moskow dan Barat.
Kasyanov menyebut dia mengerti Vladimir Putin tidak menggertak ketika dia melihatnya memanggil pemimpin tertinggi negara itu untuk pertemuan dewan keamanan selama tiga hari sebelum invasi pada 24 Februari.
Baca Juga: Lagi, Jemaah Calon Haji Asal Indonesia Meninggal Dunia di Madinah
"Ketika saya melihat pertemuan Dewan Keamanan Rusia, saya menyadari, ya, akan ada perang," katanya kepada AFP.
Dia menambahkan bahwa Putin sudah tidak berpikir dengan benar.
"Saya hanya mengenal orang-orang ini dan dengan melihat mereka, saya melihat bahwa Putin sudah keluar dari itu. Bukan dalam arti medis tetapi dalam hal politik," katanya.
"Saya mengenal Putin yang berbeda," ucapnya.
Baca Juga: Makam Eril Dipadati Warga yang Ingin Melayat, Bupati Bandung Pastikan Pengamanan
Setelah dipecat oleh Putin, Kasyanov bergabung dengan oposisi RUsia dan menjadi salah satu kritikus Kremlin yang paling vokal.