kievskiy.org

Malapraktik Operasi Sebabkan Kepala Bayi Tertinggal di Rahim Ibunya di Pakistan

Ilustrasi bayi.
Ilustrasi bayi. /Reuters/Claudia Daut

PIKIRAN RAKYAT - Otoritas kesehatan provinsi Sindh, Pakistan, tengah menyelidiki kasus kepala bayi yang tersangkut di rahim ibunya.

Kepala bayi itu dilaporkan dipotong dan meninggal dunia.

Ibu berusia 32 tahun itu dilarikan ke rumah sakit amal misionaris di daerah Chachro, distrik Tharparkar untuk melahirkan.

Namun, karena kondisi bayi sungsang, maka dokter memutuskan untuk melakukan operasi.

Baca Juga: Kisah Nurrohman, Warga Kulon Progo yang Disangka Pengangguran oleh Tetangga tapi Punya Pekerjaan Tak Main-Main

Dugaan malapraktik mencuat setelah para pejabat Pakistan mengatakan dokter yang melakukan operasi tersebut "tidak berpengalaman" dengan mencoba melakukan persalinan normal dengan mengeluarkan tubuh bayi dari rahim pasien terlebih dahulu.

"Namun, kepala bayi tersangkut di rahim ibunya," kata Direktur jenderal Layanan Kesehatan Sindh Dr Juman Bahoto kepada surat kabar Dawn.

Operasi gagal itu dilakukan tanpa seorang ginekolog atau staf perawat wanita yang ada di pusat kesehatan pedesaan di Chachra, kata laporan itu.

Baca Juga: Kabar Bayi Diberi Nama Mirip Eril Sampai ke Atalia Praratya, Istri Ridwan Kamil Itu Beri Tanggapan

Sementara itu, ibu dari bayi tersebut kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Sipil di distrik Meethi, sekitar 51 mil, dengan kepala bayi masih di dalam rahimnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat