kievskiy.org

China Ejek Kelompok G7, Sebut BRICS Tak Cocok Dijadikan Representasi Masyarakat Internasional

Potret penyambutan di bandara Franz-Josef-Strauss di Munich menjelang KTT G7, 25 Juni 2022.
Potret penyambutan di bandara Franz-Josef-Strauss di Munich menjelang KTT G7, 25 Juni 2022. /REUTERS/Michaela Rehle

PIKIRAN RAKYAT - Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian mengunggah pernyataan sarat olok-olok bagi para pemimpin G7 dan NATO.

Seolah memang diniatkan demikian, Zhao Lijian mengunggahnya ke Twitter tepat saat kelompok G7 sedang melangsungkan KTT di Jerman.

Konten gambar yang dia unggah kurang lebih menunjukkan bahwa meskipun dijuluki “masyarakat internasional,” negara-negara G7 sebenarnya merupakan persentase kecil dari populasi dunia.

Jubir Kemenlu Tiongkok itu ingin menunjukkan bahwa negara-negara anggota BRICS jauh lebih representatif untuk mewakili masyarakat global.

Baca Juga: Australia Tak akan Tinggal Diam, Bakal Lawan Upaya China yang Ingin 'Kuasai' Pasifik

Gambar menyandingkan foto G7 dengan catatan populasi negara-negara berjumlah 777 juta, sedangkan gambar BRICS di bawahnya disertai catatan populasi 3,2 miliar orang.

"Jadi lain kali ketika mereka berbicara tentang 'masyarakat internasional', Anda tahu apa artinya,” ucap Zhao dalam cuitannya, dilihat Pikiran-Rakyat.com pada Rabu, 29 Juni 2022.

Usai KTT di Jerman selama akhir pekan, para pemimpin G7 akan berangkat ke Madrid, untuk merancang Konsep Strategis baru bersama aliansi NATO yang dipimpin AS.

Dokumen tersebut hadir untuk menguraikan misi dan sikap NATO terhadap non-anggota.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat