kievskiy.org

Sekitar 1,5 Juta Ton Makanan Ekspor Akhirnya Bisa Melewati Pelabuhan Ukraina

Ilustrasi  Kacang dan biji-bijian
Ilustrasi Kacang dan biji-bijian /pixabay

PIKIRAN RAKYAT- Pemblokiran laut Ukraina sempat terjadi, imbas permasalahan perang yang melanda negaranya dengan Rusia.

Diketahui pemblokiran terjadi karena adanya pasukan angkatan laut Rusia yang menguasai laut hitam.

Hal ini berdampak terhadap ekspor dari negara lain yang melewati laut tersebut, salah satunya gandum serta biji-bijian.

Sebanyak 61 kapal kargo yang membawa sekitar 1,5 juta ton makanan telah meninggalkan Ukraina.

Baca Juga: Sejarah Panjang Konflik Ukraina vs Rusia, Berawal dari Pecahnya Uni Soviet

Hal ini dibawah kesepakatan yang ditengahi oleh PBB dan Turki untuk membuka blokir pelabuhan laut Ukraina, kata kementerian infrastruktur Ukraina, Selasa 30 Agustus 2022 ini.

Kementerian mengatakan enam kapal dengan 183.000 ton produk pertanian meninggalkan pelabuhan Laut Hitam Ukraina pada hari Selasa.

Serikat pedagang gandum Ukraina UGA mengatakan dalam sebuah pernyataan terpisah pada hari Selasa bahwa jagung mendominasi volume ekspor secara keseluruhan, terhitung jumlahnya sebanyak 62%.

Gandum menyumbang 17% dan barley untuk 6%. Ukraina juga mengekspor rapeseed, sun seed, kedelai, dan komoditas lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat