kievskiy.org

Nasionalis Rusia Marah atas Kemunduran Militer yang Berhasil Ditekuk Ukraina

Ilustarasi Tentara Rusia.
Ilustarasi Tentara Rusia. /Vadim Yakubyonok/ BelTA/Handout via Reuters

PIKIRAN RAKYAT- Beberapa waktu lalu Rusia telah gagal menguasai Ukraina bagian timur, tentara Moskow pilih mundur untuk mencegah kerugian yang lebih besar lagi.

Nasionalis Rusia dibuat marah pada Minggu 11 September 2022, mengatakan agar Presiden Vladimir Putin membuat perubahan segera.

Ini terkait untuk memastikan kemenangan akhir dalam perang Ukraina, sehari setelah Moskow dipaksa untuk meninggalkan benteng utamanya di wilayah timur laut.

Jatuhnya Izium dengan cepat di provinsi Kharkiv merupakan kekalahan militer terburuk Rusia sejak pasukannya dipaksa mundur dari ibukota Ukraina, Kyiv, pada Maret.

Baca Juga: Kyiv Klaim Ukraina Berhasil Rebut Wilayah Timur dari 'Jajahan' Rusia

Ketika pasukan Rusia meninggalkan kota demi kota pada hari Sabtu, 10 September 2022.

Putin membuka kincir ria terbesar di Eropa yang ada di taman Moskow, sementara kembang api menerangi langit di atas Lapangan Merah untuk merayakan pendirian kota itu pada tahun 1147.

Dalam pesan suara berdurasi 11 menit yang diposting ke aplikasi perpesanan Telegram, pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov, sekutu Putin yang pasukannya berada di garis depan kampanye di Ukraina, menolak hilangnya Izium, pusat pasokan penting.

Namun dia mengakui kampanye itu tidak akan direncanakan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat