kievskiy.org

Kota Paris Akan Padamkan Lampu Menara Eiffel Lebih Awal Demi Hemat Energi, Imbas Setop Gas Rusia?

Menara Eiffel di Paris, Prancis.
Menara Eiffel di Paris, Prancis. /Reuters/Christian Hartmann

PIKIRAN RAKYAT – Kota Paris berencana mematikan lampu Menara Eiffel satu jam lebih awal dari biasanya, menurunkan suhu air di kolam renang kota, dan mengurangi suhu pemanas gedung publik untuk menghemat energi pada musim dingin ini.

Wali Kota Paris mengatakan pada Selasa, 13 September 2022 bahwa langkah-langkah tersebut diambil setelah adanya pengumuman Presiden Prancis Emmanuel Macron yang meminta pelaku industri, rumah tangga, dan otoritas kota mengurangi konsumsi energi sebesar 10 persen.

Pengumuman tersebut dikeluarkan sebagai tanggapan atas penghentian pasokan gas Rusia dan kenaikan harga energi.

Negara-negara di seluruh Eropa mencari cara untuk mengurangi konsumsi energi dan mengisi cadangan gas mereka sebagai persiapan untuk kemungkinan adanya penghentian total aliran dari Rusia.

Baca Juga: Pertamax dan Pertalite Bakal Dihapus, Harga BBM Termurah Indonesia Dijual Mulai Rp15.000?

Prancis sebenarnya tidak terdampak oleh gas Rusia seperti beberapa negara tetangganya, tetapi sering terjadinya pemadaman reaktor nuklir telah memaksa negara itu untuk mengimpor listrik.

Hal tersebut memperburuk tekanan pada pasar listrik karena biasanya Prancis menjadi negara eksportir listrik.

"Prancis akan selalu menjadi Kota Cahaya," kata Wali Kota Anne Hidalgo seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Channel News Asia.

Menara Eiffel saat ini diterangi lampu hingga pukul 1.00 pagi oleh sistem pencahayaan yang membuatnya bersinar keemasan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat