PIKIRAN RAKYAT - Jet tempur Israel melancarkan serangan udara yang menghantam jalur Gaza, pada Jumat, 4 November 2022. Diduga menargetkan posisi kelompok perlawanan Palestina (Hamas).
Selain itu, serangan jet tempur Israel tersebut juga telah menyebabkan pemadamanan listrik di beberapa daerah.
Pihak tentara Israel mengklaim serangan itu dilakukan sebagai pembalasan atas roket yang diluncurkan dari wilayah Gaza ke Israel.
Dilaporkan sebelumnya, pada malam hari empat roket ditembakkan dari Gaza, tiga di antaranya tidak mencapai Israel sementara satu roket dicegat oleh sistem pertahanan udara.
Baca Juga: Prediksi Manchester City vs Fulham di Liga Inggris: Kondisi Tim, Susunan Pemain, dan Prakiraan Skor
“Serangan itu dilakukan sebagai tanggapan atas peluncuran (roket) dari wilayah Gaza ke wilayah Israel awal malam ini,” kata tentara Israel, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Kashmir Observer pada Sabtu, 5 November 2022.
Sementara itu, pihak Hamas melalui juru bicaranya Hazem Qasem membantah adanya peluncuran roket tersebut. Dan mengatakan bahwa tindakan Israel akan memperpanjang perseteruan kedua belah pihak.
“Pemboman Israel yang barbar di Jalur Gaza saat fajar hari ini (waktu setempat) adalah tindakan agresi yang terang-terangan, dan merupakan perpanjangan dari perang terbuka melawan rakyat kami di semua tempat kami ada,” kata Hazem Qasem, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Al Jazeera.
Qasem menambahkan keputusan dari Israel menyerang jalur Gaza itu, hanya akan menambah semangat pihaknya untuk melakukan perlawanan.