PIKIRAN RAKYAT – Pihak keamanan Palestina menyebut jet tempur milik Israel meluncurkan serangan rudal ke sejumlah tempat milik Hamas, merusak berbagai fasilitas dan tempat lainnya yang berada di Jalur Gaza.
"Pemboman Israel yang barbar di Jalur Gaza saat fajar hari ini adalah tindakan agresi yang terang-terangan,” kata Hazem Qasem, juru bicara Hamas.
Menurut Qasem, serangan udara Israel itu adalah perpanjangan dari perang terbuka melawan rakyat Palestina.
“Serangan ini hanya akan membuat warga Palestina lebih bertekad untuk melawan pendudukan Israel,” ujar Qasem.
Baca Juga: Rebutan Penumpang, Nyawa Sopir di Tangerang Melayang
Adapun pihak milter Israel tidak menampik pihaknya meluncurkan serangan udara di fasilitas pembuatan roket bawah tanah yang selama ini digunakan kelompok Hamas untuk menyerang Israel.
Serangan udara yang dilakukan Israel pada Jumat 4 November 2022 itu, kata pihak Militer Israel, adalah imbas empat roket Hamas yang diluncurkan ke wilayah Israel Selatan pada Kamis 3 November 2022.
“Sebelumnya di malam hari, empat roket ditembakkan dari Gaza, tiga di antaranya tidak mencapai wilayah Israel, sementara satu roket dicegat oleh sistem pertahanan udara kami,” kata pihak militer Israel, dilansir dari Time of Israel.
Akibatnya serangan itu menyebabkan pemadaman listrik di Jalur Gaza dan beberapa daerah. Dilaporkan sejauh ini, tidak ada korban luka atas kejadian itu.